Masukkan Hiren’s Boot Flashdisk USB atau Hiren’s Boot CD sesuai dengan preferensi Anda.
Nyalakan komputer, masuk ke BIOS dengan menekan DEL/F2/F8/F12 sesuai dengan BIOS PC Anda.
Masuk ke Bagian Boot Sequence/Urutan Booting. Pastikan media yang Anda gunakan menempati urutan pertama booting. Misalnya: Anda memilih menggunakan CD Hiren’s, pastikan CDROM berada pada posisi booting pertama.
Pada menu Booting Hiren’s, pilih ‘Start Boot CD’
Pada Menu Utama Hiren’s, Pilih [2.] Backup Tool > [2.] Norton Ghost 11.5 > [8.]Ghost (Normal). Tunggu beberapa saat hingga program Norton Ghost berjalan. Klik [OK]
Norton Ghost
Pilih Menu > Local > Partition > To Image untuk menyimpan partisi ke dalam sebuah file image. atau Menu > Local > Disk > To Disk untuk harddisk to harddisk.
Norton Ghost
Pilih Harddisk Fisik yang akan di backup. Biasanya Windows ada pada Local (1) seperti pada contoh, [OK].
Norton Ghost
Pilih Partisi Harddisk yang akan di backup. Biasanya Windows ada pada Primary Drive seperti pada contoh, [OK]. Perhatikan atribut lainnya seperti File System (NTFS/FAT32), Label, Ukuran dsb. Pastikan Anda memilih drive yang tepat.
Norton Ghost
Tentukan Partisi Harddisk mana yang akan digunakan untuk menyimpan file backup image. Beri nama pada file, misalnya Backup_1 kemudian klik [SAVE]. Perhatikan bahwa harddisk ditulis dalam urutan seperti berikut; D:1.2:[DATA] FAT, artinya adalah:
D: = Drive D:
1.2: = merupakan Harddisk Fisik Pertama Partisi Kedua
[DATA] = label DATA
FAT = File System FAT32
Norton Ghost
Selanjutnya akan muncul dialog kompresi Image File, pilih salah satu berdasarkan keterangan berikut:
No = Pilih ini jika Anda tidak ingin mengubah file image dari ukuran file windows sebenarnya
FAST = Pilihan kompresi cepat, hasilnya kurang lebih 30% dari ukuran file sebenarnya
HIGH = Pilihan kompresi tingi, hasilnya bisa sampai 60% dari ukuran file asli meski prosesnya akan sedikit lebih lambat.
Saya anjurkan Anda memilih pilihan ini untuk menghemat space harddisk. Toh Norton Ghost tidak mengubah isi file image, hanya ukuran filenya saja yang dipadatkan. Persis seperti yang dilakukan oleh WinZIP ato WinRAR.
Norton Ghost
Ketika muncul dialog box ‘Procesed with partition image creation?’ Pilih [YES]
Norton Ghost
Tunggu beberapa saat hingga proses selesai dan muncul Image Box ‘Image Creation Completed Successfully’, klik [Continue]. Klik [Quit] untuk keluar Program.
Sampai di sini sudah punya satu file image dari sistem operasi yang sewaktu-waktu bisa dipanggil kembali untuk melakukan restorasi.
Tinggal bisa menggunakan Flashdisk atau Media DVD untuk menyimpan file Image ini, hanya untuk berjaga-jaga.
Nah, suatu saat jika ada masalah dengan Windows atau kalian ingin instal Windows pada komputer yang spesifikasinya sama yang saya bilang tadi, kalian tinggal melakukan langkah restorasi berikut ini.
Langkah Kedua, Restore Windows dari Backup File Image
Boot dari Hiren’s Boot CD atau Hiren’s Boot USB Flashdisk
Pada menu Booting Hiren’s, pilih ‘Start Boot CD’
Pada Menu Utama Hiren’s, Pilih [2.] Backup Tool > [2.] Norton Ghost 11.5 > [8.]Ghost (Normal). Tunggu beberapa saat hingga program Norton Ghost berjalan. Klik [OK].
Pilih Menu > Local > Partition > From Image untuk me-restore partisi dari file image yang tadi telah kita buat.
Norton Ghost
Temukan file Image dengan ekstensi .GHO pada drive penyimpanan Anda. Pilih, dan akhiri dengan Open.
Norton Ghost
Pilih Partisi sumber/Source file image kemudian klik [OK]
Norton Ghost
Pilih Harddisk fisik tujuan/Destination Restorasi Windows, [OK]
Norton Ghost
Pilih Partisi Harddisk tujuan/Destination Restorasi. Pilih Primary [OK]
Norton Ghost
Ketika Muncul Dialog Box ‘Prosses With Partition Restore?’ klik [Yes]
Tunggu hingga selesai 100%
Klik [Reset Computer] untuk me-restart Komputer.
0 comments:
Post a Comment